Otofinance, Jakarta - Selama kurun waktu Januari-Juli 2018, penjualan Versis 250 tercatat tembus sekitar 350 unit. Pencapaian terbesar datang di dua bulan terakhir, yakni Juni-Juli. Pada Juli kemarin Kawasaki Versys 250 terjual 190-an unit, padahal bulan yang sama tahun lalu cuma 20-an unit.
Lantas apa penyebabnya? Ternyata, Kenaikan penjualan Versys 250 dipicu pembelian dalam jumlah besar oleh Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Hasil kasmaran Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta dengan motor ini berujung dengan pembelian Kawasaki Versys 250 untuk sebanyak 177 unit dijadikan kendaraan operasional. Kawasaki pun menuai keuntungan dengan pembelian borongan ini.
Tak hanya itu, ternyata bukan cuma Versys 250 yang jadi andalan tim Anies Baswedan. Dishub DKI juga mengandalkan puluhan moge Kawasaki Ninja 650 sebagai kendaraan operasional menemani Versys 250.
Secara total baik Versys 250 dan Ninja 650 yang digunakan Dishub mencapai 211 unit yang dioperasikan sejak Juni 2018. Pembelian Ninja 650 oleh Dishub menjadi satu paket dengan Versys 250.
“Kalau Versys totalnya ada 177 unit, dan kalau Ninja 650 ada 34 unit. Motor ini (Versys 250) juga dipakai oleh Dishub Pemda Bogor,” kata Yulianti, GM Sales PT Karya Investama, dealer resmi Kawasaki Jakarta dan Bogor seperti yang dilansir oleh Liputan6.