Otofinance, Bogor - Yamaha NMax generasi terbaru sudah resmi dijual dalam dua varian sejak awal 2020. Hal yang jadi daya tarik disini adalah varian tertinggi yaitu All New NMax Connected. Varian ini menjadi varian tercanggih dikelasnya karena memungkinkan motor dapat terkoneksi dengan smartphone.
Sayangnya, karena tingginya animo masyarakat, antrian produksi pun memanjang sehingga mengharuskan sistem pembelian secara inden.
"Kami masih memikirkan suplai NMax terbaru karena permintaannya sangat tinggi dan di luar ekspetasi. Permintaannya banyak, tapi barangnya masih belum tersedia. Kami juga belum tahu sampai kapan,” ujar M Abidin selaku GM Aftersales and Motorsports PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) seperti yang dilaporkan iNews (24/2).
Abidin menambahkan, karena terlalu tingginya permintaan, konsumen pun tak sabar hingga ada yang memesan unit display dipesan. "Kami terkendala oleh suplai, bahkan ada unit yang dipakai untuk display sudah di-booking sama konsumen," katanya.
Seperti diketahui, permintaan pasar skutik gambot di Indonesia memang sangat besar. Hampir semua pabrikan roda dua di Tanah Air berlomba-lomba menghadirkan motor premium tersebut.
Penasaran dengan laporan tersebut, reporter Otofinance.co.id pun melakukan penelusuran ke diler resmi Yamaha di area Tangerang Selatan untuk mengetahui berapa lama inden harus dilakukan. Hasilnya, seorang tenaga penjual yang enggan disebutkan namanya menyebut jika All New NMax varian Connected memang saat ini hanya bisa dipesan secara inden dengan waktu kurang lebih satu bulan sejak pemesanan.
“Untuk All New NMax kalau yang std (standar non ABS) unitnya ready mas. Tapi kalau yang (varian) Connected belum ada,” ujar tenaga penjual tersebut.
Belum puas dengan jawaban tersebut, kami pun menanyakan berapa lama proses inden All New NMax Connected. “Kalau yang Connected mungkin baru ada Maret (2020). Tapi belum bisa pastikan tanggal turunnya kapan ya,” tambahnya.
Lalu kami pun bertanya kembali, bagaimana cara dan syarat untuk melakukan inden All New NMax Connected? Ia pun menjawab, jika konsumen berminat melakukan pembelian secara inden, maka hanya dibutuhkan fotokopi KTP, nomor kontak yang bisa dihubungi serta membayar booking fee. “Untuk inden, bisa bayar tanda jadinya Rp 500 ribu dulu aja,” tegasnya. [Teks: Auditya, Dok: Kompas]